PADANG  - 25 MARET 2025 - Pemerintah Kota Padang menunjukkan keseriusan dan komitmen tinggi dalam memberantas praktik pungutan liar (pungli) yang meresahkan di kawasan wisata. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pelayanan pariwisata dan memberikan pengalaman yang aman dan nyaman bagi setiap wisatawan yang berkunjung ke kota ini.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani, menjelaskan bahwa praktik pungli tidak hanya merugikan wisatawan secara finansial, tetapi juga mencoreng citra pariwisata Kota Padang sebagai destinasi yang ramah dan menyenangkan. "Kami tidak akan mentolerir praktik-praktik yang merugikan wisatawan dan merusak reputasi pariwisata kita," tegasnya.

Sebagai langkah konkret, Dinas Pariwisata Kota Padang akan menerbitkan Surat Edaran (SE) yang ditujukan kepada seluruh pedagang, khususnya pedagang kuliner yang beroperasi di kawasan wisata. SE ini mewajibkan pedagang untuk mencantumkan daftar menu lengkap dengan harga yang jelas dan transparan. "Dengan adanya daftar menu yang jelas, wisatawan dapat mengetahui harga yang sebenarnya dan terhindar dari praktik penipuan atau pemaksaan harga," jelas Yudi Indra Syani.

Selain itu, Pemerintah Kota Padang juga akan memasang baliho imbauan di titik-titik strategis di kawasan wisata, seperti pintu masuk objek wisata, area parkir, dan pusat keramaian. Baliho ini berisi informasi mengenai daftar harga makanan dan minuman, serta imbauan kepada wisatawan untuk selalu memeriksa daftar menu sebelum memesan.

"Kami juga menyediakan saluran pengaduan bagi wisatawan yang mengalami atau mengetahui praktik pungli. Wisatawan dapat melaporkan kejadian tersebut melalui hotline 0851-7406-2266. Setiap laporan akan kami tindaklanjuti dengan serius," tambah Yudi Indra Syani.

Langkah-langkah ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemerintah Kota Padang untuk menciptakan iklim pariwisata yang sehat dan kondusif. "Kami ingin wisatawan merasa aman, nyaman, dan senang selama berkunjung ke Kota Padang. Kami ingin mereka membawa pulang kenangan indah dan merekomendasikan Kota Padang kepada keluarga dan teman-teman mereka," pungkas Yudi Indra Syani.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan praktik pungli di kawasan wisata Kota Padang dapat diberantas secara efektif, sehingga wisatawan dapat menikmati keindahan dan keunikan Kota Padang tanpa rasa khawatir.

Editor: Andarizal