SIG Dukung Program 3 Juta Rumah dengan Bata Interlock Presisi
Fahri Hamzah menyatakan bahwa Kementerian PKP berfokus untuk membantu mengatasi kemiskinan dan kesenjangan ekonomi melalui pembangunan perumahan yang masif di seluruh Indonesia. Program 3 juta rumah setahun menjadi salah satu upaya untuk mencapai tujuan tersebut.
"Pemerintah akan menjamin dan mengkonsolidasi dukungan yang dibutuhkan termasuk pembiayaan dan ketersediaan tanah dan berbagai skema dan perizinan yang dipermudah," kata Fahri Hamzah.
SIG, sebagai perusahaan BUMN di industri bahan bangunan, mendorong penggunaan bata interlock presisi sebagai solusi untuk menjawab tantangan pembangunan rumah MBR, yaitu waktu pembangunan, biaya pembangunan, dan kualitas bahan bangunan.
"Bata interlock presisi merupakan teknologi yang mengubah metode pembangunan rumah menjadi lebih mudah, cepat dan efisien, dengan kualitas konstruksi yang kokoh dan tampilan yang modern," ujar Direktur Utama SIG, Donny Arsal.
Selain bata interlock presisi, SIG juga mendorong aplikasi beton inovatif berbasis semen hijau, seperti beton dekoratif, dan paving block berpori sebagai solusi kawasan tergenang.
Kunjungan ini dihadiri oleh Direktur Utama SIG, Donny Arsal, Direktur Operasi SIG, Reni Wulandari, Direktur Supply Chain SIG, Yosviandri beserta jajaran manajemen SIG, dan Direktur Utama PT Semen Padang, Indrieffouny Indra beserta jajaran manajemen PT Semen Padang. (An)